ArtiNama Nawawi - bayilelakiku.com. Apakah Bunda dan Ayah masih bingung mencari nama yang cocok untuk si kecil? Nawawi mungkin bisa dipertimbangkan menjadi pilihan nama islami terbaik. 840+ Nama Bayi Laki-laki Jawa Insial A - Y dan Artinya Terlengkap, Dari Jawa Kuno Hingga Modern Jumat, 3 Juni 2022; 130+ Nama Bayi Laki-laki Bulan Juni AllahSWT berfirman yang artinya:"Dan Tuhanmu berfirman,: Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu" (QS. Al-Mu'min :60). Hizib Mughni, Hizib Nashar, Hizib Nawawi, Hizib Bahr, dan lainnya. Adapun dalam tulisan pendek ini, penulis akan mengkaji Hizib Saifi dan Hizib mughni serta faedah dari keduanya. Sebagiandari hizib (kumpulan dzikir) yang cukup populer di kalangan masyarakat adalah Hizib Nawawi. Nama "Hizib Nawawi" dinisbatkan kepada sang penyusun hizib ini yang tak lain adalah salah satu wali quthb di zamannya, Syekh Abi Zakaria Yahya bin Syarafuddin an-Nawawi, atau yang biasa dikenal dengan Imam an-Nawawi.. Imam an-Nawawi merupakan pembesar ulama fiqih mazhab Syafi'i. MustofaBisri mengunggah sebuah video melalui akun instagramnya, @s.kakung. Video tersebut berdurasi 4:07 menit, menayangkan tangan beliau menggoreskan pena menuliskan huruf Arab yang merupakan Hizib Autad dari Syeikh Abdul Qadir Jailani. Dalam situasi wabah seperti ini, wajib hukumnya bagi semua manusia untuk melakukan ikhtiar. Iamenetap di Lumajang untuk beberapa saat. Kemudian pindah ke Tanggul (Jember) dan akhirnya menetap di desa ini. Dakwah Habib Sholeh kepada masyarakat sekitar diawalinya dengan membangun musala di tempat kediamannya. Habib Sholeh Tanggul selalu mengisinya dengan kegiatan Shalat berjemaah dan hizib Al-Quran antara magrib dan isya di musala ini. Hizibjaelani, merupakan salah satu hizib yang cukup masyhur di kalangan para ahli hikmah dan thariqat. Nama hizib ini dinisbatkan kepada sang penyusunnya, yaitu ulama besar yang paling masyhur dalam ilmu hikmah yaitu Waliyullah Qutb Syaikh Abdul Qadir Jailani. Beliau merupakan seorang ulama yang tercatat dalam tinta emas sejarah, bersama . Kamis 11-08-2022,1600 WIB Ilustrasi Kitab AKSARA KHATULISTIWA - Hizib Nawawi, sebagaimana hizib-hizib yang lainnya metupakan bacaan hizib yang cukup populer di kalangan masyarakat umum. Hizib Nawawi adalah nama yang diambil dari penyusunnya yang tak lain yaitu merupakan salah satu ulama dan wali quthb di zamannya, yaitu Al Mukarrom Syekh Abu Zakaria Yahya bin Syarafuddin an-Nawawi, atau yang terkenal di masa sekarang ini dengan nama Imam An-nawawi. Bukan lagi menjadi rahasia umum bahwasannya Imam Nawawi atau Syech Nawawi Al Bantani merupakan satu dari sekian banyak ulama besar kaum muslimin yang sangat diakui keilmuannya. BACA JUGAKultum Singkat Ustadz Adi Hidayat! Inilah Bacaan Dzikir yang Tak Boleh Dilewatkan Imam an-Nawawi merupakan pembesar ulama fiqih mazhab Syafi’i. Karyanya dalam bidang fiqih banyak menghiasi jendela khazanah keislaman, seperti kitab Minhaj ath-Thalibin, Raudhah ath-thalibin, dan al-Majmu’ ala Syarh al-Muhadzab. Beliau juga terkenal sebagai ulama yang pakar dalam bidang hadits. Dua karyanya dalam bidang hadits banyak diajarkan di berbagai lembaga pendidikan yang tersebar di berbagai penjuru dunia, termasuk di Indonesia. Dua karya itu adalah kitab al-Arba’in an-Nawawiyah dan Riyadh as-Shalihin. Nah mengenai Hizib Nawawi ini, sebenarnya merupakan himpunan dzikir yang secara konsisten dibaca dan diamalkan Imam An-Nawawi di setiap hari. Yang selanjutnya dari himpunan dzikir tersebut digabunglah menjadi sebuah satu kesatuan, yang hingga akhirnya diketahui khalayak orang dan masyhur dikenal dengan nama Hizib Nawawi. Hizib Nawawi sendiri merupakan bacaan yang diamalkan secara istiqamah berbagai tarekat, salah satunya tarekat al-Qadiriyah al-Aliyah. BACA JUGAIjazah Amalan Doa Pelancar Usaha, Bacalah Ayat Al-Quran Ini Agar Daganganmu Laris Manis Bahkan Hizib Nawawi dinilai dapat menjaga dan membentengi mereka yang menggapai jalan Allah dari keburukan nafsu, setan, dan tipu daya keduanya. Ilustrasi berdoa-Ali Arapoglu-pexels Khasiat atau Fadhilah dari membaca Hizib Nawawi ini telah disebutkan dalam kitab al-Kunuz an-Nuraniyah sebagai berikut وهو من المجربات العظيمة للحفظ من السحر والعين وشر الشيطان والجان، ولتفريج الكروب، ولرد كيد الظالمين وبغى الباغين، وحسد الحاسدین، والدخول تحت كنف الله وستره وحمايته -ومن فضائله أنه يكسو قارئه حلةً من البهاء والنور والجلال والجمال Artinya“Hizib ini termasuk hizib yang mujarab untuk menjaga dari Sihir, tipuan mata bagian dari Sihir, dan keburukan setan dan Jin. Hizib ini juga berfaedah untuk menghilangkan kesusahan, menolak tipu daya orang-orang yang zalim, menolak aniaya para penganiaya dan kedengkian para pendengki serta agar ternaungi dalam naungan dan perlindungan Allah. Sebagian fadhilah keutamaan yang lain, hizib ini akan menghiasi pembacanya dengan kemuliaan, cahaya, keagungan, dan keindahan” Sayyid Mukhlif Yahya al-Ali al-Hudzaifi al-Husaini, al-Kunuz an-Nuraniyah, hal. 179-180. Dari penjelasan kitab al-Kunuz an-Nuraniyah bisa kita ketahui jika khasiat Hizib Nawawi yang dapat dirasakan adalah sebagai berikut BACA JUGATata Cara dan Adab Membaca Hizib Bahr! Berikut Makna Serta Keutaman Mengamalkannya Akan memperoleh pertolongan dari Allah SWT Khasiat yang pertama yang akan didapatkan ketika istiqomah membaca hizib Nawawi adalah memperoleh pertolongan dari Allah SWT. Pembaca Hizib Nawawi nantinya akan memperoleh kemudahan dalam menjalani segala aktifitas kehidupan sehari-hari. Apabila terjadi musibah, halangan, tantangan ataupun rintangan, maka Allah akan mempermudah jalan keluarnya. Dijaga dari tipu daya jin dan manusia Fadhilah membaca Hizib Nawawi selanjutnya yaitu Anda akan mendapatkan perlindungan dari gangguan jin dan manusia. Para jin tidak akan berani lagi mengganggu kehidupan Anda. Selain itu Anda akan terselamatkan dari pelet-pelet atau bahkan sihir yang diarahkan kepada diri Anda. Kemudian Anda pun akan terpelihara dari setiap kejahatan manusia yang dengki dan iri kepada kebaikan yang ada pada diri Anda. Meningkatkan kewibawaan Anda Kemudian Anda akan memiliki tingkat kewibawaan yang lebih tinggi dibandingkan sebelumnya. Apabila Anda adalah seorang pemimpin di sebuah perusahaan, maka anak buah Anda akan semakin lebih hormat dan taat. Apabila Anda seorang pemimpin sebuah daerah, maka setiap pembantu dan masyarakat yang anda bawahi akan merasa lebih segan dan selalu siap menjalankan perintah-perintah Anda. Itulah beberapa fadhilah membaca Hizib Nawawi. Selanjutnya untuk cara membaca Hizib Nawawi sendiri, secara umum dapat diamalkan dengan lima cara BACA JUGAHizib Nashar Beserta Terjemahannya, Ketahui Syarat dan Manfaat Sebelum Mengamalkan! Dapat Menghancurkan Musuh Pertama, Hizib Nawawi dibaca dua kali sehari, yakni di pagi hari setelah shalat subuh sampai waktu dhuha dan malam hari setelah waktu maghrib sampai masuk waktu isya’. Kedua, Hizib Nawawi dibaca tiga kali sehari, yakni seperti dua waktu di atas ditambah lagi pada saat masuk waktu sahur. Ketiga, Hizib Nawawi dibaca lima kali sehari, yakni setiap selesai melaksanakan shalat lima waktu. Keempat, Hizib Nawawi dibaca tujuh kali sehari, yakni lima kali setiap selesai melaksanakan shalat lima waktu ditambah dengan setelah melaksanakan shalat dhuha dan menjelang tidur. Kelima, Hizib Nawawi dibaca 14 kali, yakni dibaca tujuh kali saat pagi dan sore dan tujuh kali saat malam. Dari lima cara di atas Anda dapat memilih salah satu cara mengamalkan Hizib Nawawi, yaitu sesuai dengan kecenderungan dan kemantapan Anda. BACA JUGAApa Itu Hizib dan Apakah Sama dengan Wirid? Ini Penjelasan Lengkapnya Menurut Pandangan Para Ulama Bacaan Hizib Nawawi Berikut ini hanya merupakan sepenggal dari bacaan hizib nawawi yang bisa dikatakan cukup panjang بِسْمِ اللَّهِ اَلله أَكْبَرُ أَقُولُ عَلَى نَفْسِى وَعَلَى دِيْنِى وَعَلَى أَهْلِى وَعَلَى أَوْلاَدِى وَعَلَى مَالِى وَعَلَى أَصْحَابِى وَعَلَى أَدْيَانِهِمْ وَعَلَى أَمْوَالِهِمْ أَلْفَ لاَحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ العَلِيِّ الْعَظِيْم 2× . بِسْمِ اللَّهِ وَبِاللهِ وَمِنَ اللَّهِ وَإلَى اللَّهِ وَعَلَى اللَّهِ وَفِى اللَّهِ وَ لاَحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ. بِسْمِ اللَّهِ عَلَى دِيْنِى وَعَلَى نَفْسِى, بِسْمِ اللَّهِ عَلَى مَالِى وَعَلَى أَهْلِى وَعَلَى أَوْلاَدِى وَعَلَى أَصْحَابِى. بِسْمِ اللَّهِ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ أَعْطَانِيْهِ رَبِّى. بِسْمِ اللَّهِ رَبِّ السَّمَوَاتِ السَّبْعِ, وَ رَبِّ اْلأَرَضِيْنَ السَّبْعِ, وَ رَبِّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ, بِسْمِ اللهِ الَّذِي لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْئٌ فِي اْلأَ رْضِ وَلاَ فِى السَّمَاءِ وَ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ 3× . بِسْمِ اللهِ خَيْرِ اْلأَسْمَاءِ فِي اْلأَ رْضِ وَفِى السَّمَاءِ, بِسْمِ الله أَفْتَتِحُ وَبِهِ أَخْتَتِمُ اللّهَ اللّهَ اللّهَ رَبِّى لاَ أُشْرِكَ بِهِ أَحَدًا, اللّهُ اللّهُ اللّهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ. اللّهُ اللّهُ اللّهُ أَعَزُّ وَأَجَلُّ وَأَكْبَرُ مِمَّا أَخَافُ وَأَحْذَرُ 3×. اللّهُمَّ إِنِّى َأَعُوذُبِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِى وَ مِنْ شَرِّ غَيْرِى, مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ رَبِّى, بِكَ اللّهُمَّ أَخْتَرِزُ مِنْهُمْ, وَ بِكَ اللّهُمَّ أَدْرَأُ فِى نُحُورِهِمْ, وَ بِكَ اللّهُمَّ َأَعُوذُ مِنْ شُرُورِهِمْ وَأَسْتَكْفِيْكَ إيَِّاهُمْ وَاُقَدِّمُ بَيْنَ يَدَيِّ وَأَيْدِيْهِمْ وَأَيْدِي مَنْ أَحَاطَتْهُ عِنَايَتِى وَشَمِلَتْهُ إِحَاطَتِى. بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ. قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ. اللَّهُ الصَّمَدُ. لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ. وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ 3× . وَمِثْلُ ذَلِكَ عَنْ يَمِيْنِى وَأَيْمَانِهِمْ, وَمِثْلُ ذَلِكَ عَنْ شِمَالِى وَعَنْ شَمَائِلِهِمْ, وَمِثْلُ ذَلِكَ أَمَامِى وَأَمَامَهُمْ, وَمِثْلُ ذَلِكَ مِنْ خَلْفِى وَمِنْ خَلْفِهِمْ, وَمِثْلُ ذَلِكَ مِنْ فَوْقِى وَمِنْ فَوْقِهِمْ, وَمِثْلُ ذَلِكَ مِنْ تَحْتِى وَ مِنْ تَحْتِهِمْ, وَمِثْلُ ذَلِكَ محُِيْطٌ بِى وَبِهِمْ, وَبِمَا أَحَطْنَابِهِ. اللّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ لِى وَلَهُمْ مِنْ خَيْرِكَ بِخَيْرِكَ الَّذِى لاَ يَمْلِكُهُ غَيْرُكَ, اللّهُمَّ اجْعَلْنِى وَ إيَّاهُمْ فِى حِفْظِكَ وَعِيَاذِكَ وَعِيَالِكَ وَجِوَارِكَ وَأَمْنِكَ وَأَمَانَتِكَ وَحِزْبِكَ وَحِرْزِكَ وَكَنَفِكَ وَسِتْرِكَ وَلُطْفِكَ وَمِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَسُلْطَانٍ, وَإِنْسٍ وَجَانٍّ, وَبَاغٍ وَحَاسِدٍ, وَسَبُعٍ وَحَيَّةٍ وَعَقْرَبٍ, وَمِنْ شَرِّ كُلِّ دَابَّةٍ أَنْتَ آخِذٌ بِنَاصِيَتِهَا إِنَّ رَبىِّ عَلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيْمٍ, حَسْبِيَ الرَّبُّ مِنَ الْمَرْبُوبِيْنَ, حَسْبِيَ الْخَالِقُ مِنَ الْمَخْلُوقِيْنَ, حَسْبِيَ الرَّازِقُ مِنَ الْمَرْزُوقِيْنَ, حَسْبِيَ السَّاتِرُ مِنَ الْمَسْتُورِيْنَ, حَسْبِيَ الناصِرُ مِنَ الْمَنْصُورِيْنَ, حَسْبِيَ القَاهِرُ مِنَ الْمَقْهُورِيْنَ, حَسْبِيَ الَّذِى هُوَحَسْبِي, حَسْبِيَ مَنْ لَمْ يَزَلْ حَسْبِي, حَسْبِيَ اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ, حَسْبِيَ اللهُ مِنْ جَمِيْعِ خَلْقِهِ. Nah itulah ulasan atau pembahasan mengenai Hizib Nawawi, semoga bermanfaat dan bagi Anda yang hendak mengamalkannya dapat menjalaninya dengan istiqomah. Agar dapat meraih fadhilah dan khasiat dari yang terkandung di dalam Hizib Nawawi ini atas izin Allah SWT. Wallahu 'alam. AK ` Hizib Nawawi Bacaan Wirid Imam Nawawi Lengkap - Kali ini akan dibagikan mengenai hizib Imam Nawawi yang merupakan karya Al Imam An Nawawi. Tata cara mengamalkan hizib Nawawi ini sebenarnya bisa dibaca kapan saja dan tidak ada tata cara khusus. Sedangkan keistimewaan hizib Nawawi ini sangatlah besar manfaat dan keutamaannya bagi yang membaca dan mengamalkannya. Imam Nawawi adalah ulama terkemuka yang memiliki derajat keilmuan yang tinggi dan merupakan seorang hamba yang soleh dan senantiasa taat beribadah kepada ALLAH SWT. nama sesungguhnya adalah Al-Imam al-Allamah Abu Zakaria Muhyuddin bin Syaraf an-Nawawi ad-Dimasyqi, namun ia lebih dikenal dengan nama Imam Nawawi. Ia adalah ulama yang produktif dalam berkarya dan telah menghasilkan banyak sekali karangan kitab yang sangat berguna bagi pengajaran ilmu islam dalam berbagai bidang. karya imam nawawi meliputi kitab tentang fiqih, doa, wirid, hizib dan kitab hadist termasuk hizib Nawawi yang akan kita share di artikel ini. bahkan karya karya imam nawawi telah dipakai dan diajarkan hingga kini di berbagai pondok pesantren dan universitas islam di seluruh dunia. Salah satu karyanya yang terkenal dan sering diamalkan oleh umat islam adalah wiridnya yang dikenal dengan sebutan hizb dan wirid imam nawawi. untuk itu kali ini muslim fiqih akan memposting mengenai hizib nawawi agar bisa diamalkan setiap harinya oleh kaum muslimin. wirid imam nawawi sendiri memiliki banyak khasiat dan keutamaan, beberapa manfaatnya adalah terpelihara dari kejahatan berbagai mahkluk baik manusia, jin dan lain sebagainya serta terhindar dari tipu daya manusia dan bebas dari ilmu sihir. Baca juga Doa sesudah wudhu Bacaan Wirid Imam Nawawi Doa dan wirid Imam Nawawi ini biasa dibaca sehabis subuh, maghrib atau isyak. limpahan pahala dan berbagai khasiat akan anda dapatkan dengan mengamalkannya secara istiqomah. anda pun bisa dengan mudah menemui teks dan bacaan wirid ini diberbagai buku dzikir yang ada salah satunya buku karya Habib Umar bin Hafidz yang berjudul "khulasoh madad nabawy" yang didalamnya terdapat berbagai macam dzikir dan terdapat pula teks bacaan hizib Nawawi ini. namun untuk mempermudahnya berikut ini kami sediakan bacaan wiridnya . . . Bacaan Hizib Nawawi Dalam Versi Tulisan Bahasa Arab بِسْـمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ . بِسْـمِ اللهِ اَللهُ اَكْبَرُ، أقُوْلُ عَلَى نَفْسِيْ وَعَلَى دِيْنِيْ وَعَلَى اَهْـلِيْ وَعَلَى اَوْلاَدِيْ وَعَلَى مَالِيْ وَعَلَى أَصْحَـابِيْ وَعَـلَى اَدْيَانِهِمْ وَعَلَى اَمْوَالِهِمْ اَلْفَ لاَحَوْلَ وَلاَ قُـوَةَ اِلاَّ بِـاللهِ اْلعَلِيِّ اْلعَظِيْمِ . بِسْـمِ الله اَللهُ اَكْبَرُ، اَللهُ اَكْبَرُ، اَقُوْلُ عَلَى نَفْسِيْ وَعَلَى دِيْنِيْ وَعَلَى اَهْـلِيْ وعَلَى اَوْلاَدِيْ وَعَلَى مَالِيْ وَعَلَى أَصْحَـابِيْ وَعَـلَى اَدْيَانِهِمْ وَعَلَى اَمْوَالِهِمْ . اَلْفَ اَلْفِ لاَحَوْلَ وَلاَ قُـوَّةَ اِلاَّ بِـاللهِ اْلعَلِيِّ اْلعَظِيْمِ . بِسْـمِ اللهِ اَللهُ اَكْبَرُ، اَللهُ اَكْبَرُ، اَللهُ اَكْبَرُ، اَقُوْلُ عَلَى نَفْسِيْ وَعَلَى دِيْنِيْ وَعَلَى اَهْـلِيْ وَعَلَى اَوْلاَدِيْ وَعَلَى مَالِيْ وَعَلَى أَصْحَـابِيْ وَعَـلَى اَدْيَانِهِمْ وَعَلَى اَمْوَالِهِمْ . اَلْفَ اَلْفِ اَلْفِ لاَحَوْلَ وَلاَ قُـوَّةَ اِلاَّ بِـاللهِ اْلعَلِيِّ اْلعَظِيْمِ . بِسْـمِ اللهِ وَبِاللهِ، وَمِنَ اللهِ، وَاِلىَاللهِ، وَعَلىَاللهِ، وفِىاللهِ ، وَلاَحَوْلَ وَلاَ قُـوَّةَ اِلاَّ بِـاللهِ اْلعَلِيِّ اْلعَظِيْمِ . بِسْـمِ اللهِ عَلَى دِيْنِيْ وَعَلَى نَفْسِيْ ، بِسْـمِ اللهِ عَلَى مَالِيْ وَعَلَى أَهْـلِيْ وَعَلَى اَوْلاَدِيْ وَعَلَىاَ صْحَـابِيْ، بِسْـمِ اللهِ عَلَىكُلِّ شَيْءٍ اَعْطَانِيْهِ رَبِّيْ، بِسْـمِ اللهِ رَبِّ السَّمَوَتِ السَّبْعِ، وَرَبِّ اْلاَرَضِيْنَ السَّبْعِ، وَرَبِّ اْلعَرْ شِ اْلعَظِيْمِ . بِسْـمِ اللهِ الَّذِيْ لاَيَضُـرُّ مَعَ اسْمِـهِ سَيْءُ فِىاْلاَرْضِ وَلا َفِى السَّمَآءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ اْلعَلِيْمُ نَلاَنا ً بِسْـمِ اللهِ خَيْرُاْلاَاسْمَآءِ، فِىاْلاَرْضِ وَفِىالسَّمَآءِ بِسْـمِ اللهِ اَفْتَتِحُ ، وَبِهِ اَخْتَتِمُ، اَللهُ، الله،ُ اللهُ، رَبِّيْ لاَ اُشْرِكُ بِهِ اَحَداً ، اَللهُ، اللهُ، اللهُ، َلآاِلَـهَ اِلاَّ هُوَ، اَللهُ، اللهُ، اللهُ، أَعَزُّ وَاَجَلُّ وَاَكْبَرُ مِمَّا اَخَافُ وَاَحْذَرُ نَلاَنا ً اَللَّهُمَّ اِنِّيْ اَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ وَمِنْ شَـِّر غَيْرِيْ وَمِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ رَبِّيْ ، بِكَ اللَّهُمَّ اَحْـتَرِزُ مِنْهُمْ، وَبِكَ اللَّهُمَّ اّدْرَأُ فِى نُحُوْرِهِمْ، ، وَبِكَ اللَّهُمَّ اَعُوْذُ مِنْ شُرُوْرِهِم، ْوَأَسْتَكْفِيْكَ إِيَّاهُمْ، وَاُقَدِّمُ بَيْنَ يَدَيَّ وَاَيْدِيْهِمْ، وَاَيْدِيْ مَنْ اَحَاطَتْهُ عِنَايَتِيْ وَشَمِلَتْهُ أحَاطَتِيْ . بِسْـمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ قُلْ هُوَاللهُ الصَّمَدُ أَلْإخْلاَصْ ثلاَثا ً وَمِثْـلُ ذَلِكَ عَنْ يَمِيْنِيْ وَأَيْمَانِهِمْ، وَمِثْلُ ذَلِكَ عَنْ شِمَالِيْ وَعَنْ شَمَائِلِهِمْ ، وَمِثْلُ ذَلِكَ اَمَامِيْ وَاَمَامَهُمْ ، وَمِثْلُ ذَلِكَ مِنْ خِلْفِيْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ ، وَمِثْلُ ذَلِكَ مِنْ فَوْقِيْ وَمِنْ فَوْقِهِمْ ، وَمِثْلُ ذَلِكَ مِنْ تَحْتِيْ وَمِنْ تَحْتِهِمْ وَمِثْلُ ذَلِكَ مَحِيْطٌ بِيْ وَبِهِمْ وَبِمَا اَحَطْنَا بِِهِ. اَللَّهُمَّ اِنِّيْ اَسْأَلُكَ لِيْ وَلَهُمْ مِنْ خَيْرِكَ بِخَيْرِكَ اَلَّذِيْ لاَ يَمْلِكُهُ غَيْرُكَ. اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِيْ وَاِيَّاهُمْ فِى حِفْظِكَ، وَعِيَاذِكَ، وَعِبَادِكَ، وَعِيَالِكَ، وَجِوَارِكَ، وَاَمَنِكَ، وَاَمَانَتِكَ، وَحِزْبِكَ، وَحِرْزِكَ، وَكَنَفِكَ، وَسَتْرِكَ، وَلُطْفِكَ، مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَسُلْطَانٍ، وَإنْسٍ وَجَـآنٍّ، َوبَاغٍ وَحَاسِدٍ، وَسَبُعٍ وَحَيَةٍ وَعَقْرَبٍ. وَمِنْ شَرِّ كُلِّ دَآبَّةٍ اَنْتَ اَخِذُ بِنَاصِيَتَهِا اِنَّ رَبِّيْ عَلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيْمٍ حَسْبِيَ الرَّبُّ مِنَ الْمَرْبُوْبِيْنَ، حَسْبِيَ الخَالِقُ مِنَ اْلمَخْلُوْقِيْنَ، حَسْبِيَ الرَّازِقُ مِنَ اْلمَرْزُوْقِيْنَ، حَسْبِيَ السَّاتِرُ مِنَ اْلمَسْتُوْرِيْنَ، حَسْبِيَ النَّاصِـرُ مِنَ اْلمَنْصُوْرِيْنَ، حَسْبِيَ اْلقَاهِرُمِنَ اْلمَقْهُوْرِيْنَ، حَسْبِيَ الَّذِيْ هُوَ حَسْبِيْ، حَسْبِيْ مَنْ لَمْ يَزَلْ حَسْبِيْ، حَسْبِيَ الله ُوَنِعْمَ اْلوَكِيْلُ، حَسْبِيَ الله ُمِنْ جَمِيْعِ خَلْقِهِ. اِنَّ وَلِِيِّيَ اللهُ الَّذِيْ نَزَّلَ الْكِتَابَ وَهُوَ يَتَوَلَّى الصَّا لِحِيْنَ وَاِذَ اقَرَأْتَ اْلقُرْآنَ جَعَلْنَا بَيْنَكَ وَبَيْنَ الَّذِيْنَ لاَيُؤْمِنُوْنَ بِاْلأَخِرَةِ حَجِابًا مًسْتُوْرًا، وَجَعَلْنَا عَلَى قُلُوْبِهِمْ أَكِنَّةً اَنْ يَفْقَهُوْهُ وَفِى اَذَانِهِمْ وَقْرًا، وَاِذَا ذَكَرْتَ رَبْكَ فِى الْقُرْآنِ وَحْدَهُ وَلَّوْا عَلَى اَدْبَارِهِمْ نُفُوْرًا فَاِنْ تَوَلَوْا فَقُلْ حَسْبِيَ اللهُ لآاِلَهَ اِلاَّ هُوَ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَهُوَرَبُّ اْلعَرْشِ اْلعَظِيْمِ x 7 وَلاَحَوْلَ وَلاَ قُـوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ اْلعَلِيِّ اْلعَظِيْمِ . وَصَلَّىاللهُ عَلَى سَيِّدنَا مُحَّمَدْ اِلنَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ . Kemudian meniup ke kanan, ke kiri, ke depan dan ke belakang masing – masing 3xخَبَأْتُ نَفْسِيْ فِى خَزَاِئنِ بِسْـمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ، اَقْفَالُهَا ثِقَتِى بِـاللهِ، مَفَاتِيْحُهَا لاَحَوْلَ وَلاَ قُـوَةَ إِلاَّ بِـاللهِ ، اُدَافِعُ بِكَ اللَّهُمَّ عَنْ نَفْسِيْ مَـا اُطِيْقُ وَمَا لاَ اُطِيْقُ ، لاَ طَاقَةَ لِمَخْلُوْقٍ مَعَ قُدْرَةِ الْخَالِقِ، حَسْبِيَ اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ ، بِخَفِيِّ لُطْفِــاللهِ، بِلَطِيْفِ صُنْعِ اللهِ بِجَمِيْلِ سِتْرِاللهِ، دَخَلْتُ فِى كَنَفِ اللهِ ، تَشَفَعْتُ بِسَيِّدِنَا رَسُوْلِ اللهِ، تَحَصَّنْتَ بِأَسْمَـآءِ اللهِ ، اَمَنْتُ بِاللهِ ، تَوَكَّلْتُ عَلَىاللهِ اِدَّخَرْتُ اللهَ لِكُلِّ شِدَّةٍ . اَللَّهُمَ يَا مَنْ إِسْمُهُ مَحْبُوْبُ، وَوَجْهُهُ مَطْلُوْبُ، اِكْفِنِيْ مَا قَلْبِيْ مِنْهُ مَرْهُوْبُ، اَنْتَ غَالِبٌ غَيْرُ مَغْلُوْبٍ ، وَصَلَّىاللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِـهِ وَصَحْبِهِ وَسَــلَّمَ ، حَسْبِيَ اللهُ وَنِعْمَ اْلوَ كِيْلُ . Kemudian membaca حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ اْلوَ كِيْلُ 70x وَاُفَوِّضُ اَمْرِيْ اِلَىاللهِ ، اِنَّ اللهَ نَصِيْرٌ بِاْلعِبَـادِ 11x Jangan lupa untuk melakukan shalat Dhuha karena memiliki keutamaan yang sangat besar Berikut tadi bacaan doa dan wirid karya Imam Nawawi. Untuk memudahkan dalam pengamalannya, Anda bisa download dan menginstall Aplikasi Hizib Nawawi beserta hizib hizib lainnya di perangkat Android Anda, tersedia di Google Play, Akhir kata, semoga hizib Nawawi diatas bisa kita amalkan setiap harinya agar mendekatkan diri kita kepada ALLAH SWT. wallahu a'lam. Bacaan Hizib Nawawi Bacaan Hizib NawawiKelebihan Hizib NawawiSebarkan iniPosting terkait بسم الله الرحمن الرحيم. Saya izinkan dan ijazahkan kepada siapa saja yang menginginkan hizib atau dzikir & doa ini untuk diamalkan, di-download, di-share, diperbanyak, dicetak atau disebarluaskan dalam rangka untuk taqorrub & لابتغاء مرضات الله. Semoga ada berkah dan manfaatnya, لي ولكم ولاهل بيتي وذرياتي نسال الله بها العفو و العافية، والبركة، والقبول، وتيسير الارزاق والامور، ولدفع البلاء والوباء، وخيري الدنيا والاخرة ======================= بِسْمِ اللَّهِ اَلله أَكْبَرُ أَقُولُ عَلَى نَفْسِى وَعَلَى دِيْنِى وَعَلَى أَهْلِى وَعَلَى أَوْلاَدِى وَعَلَى مَالِى وَعَلَى أَصْحَابِى وَعَلَى أَدْيَانِهِمْ وَعَلَى أَمْوَالِهِمْ أَلْفَ لاَحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ العَلِيِّ الْعَظِيْمِ. “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha menyebut nama Allah; Allah Maha Besar. Aku berkata atas diriku, agamaku, keluargaku, anak-anakku, hartaku, dan sahabat-sahabatku beserta agama mereka dan harta benda mereka, seribu laa haula walaa quwwata illaa billaahil aliyyilazhiim’ Tiada daya dan tiada kekuatan melainkan dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung. Baca Juga Hizib Barqi بِسْمِ اللَّهِ اَللهُ أَكْبَرُ أَقُوْلُ عَلَى نَفْسِى وَعَلَى دِيْنِىْ وَعَلَى أَهْلِى وَعَلَى أَوْلاَدِيْ وَعَلَى مَالِى وَعَلَى أَصْحَابِى وَعَلَى أَدْيَانِهِمْ وَعَلَى أَمْوَالِهِمْ أَلْفَ أَلْفِ أَلْفِ لاَحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ. Dengan menyebut nama Allah; Allah Maha Besar; Allah Maha Besar. Aku berkata atas diriku, agamaku, keluargaku, anak-anakku, hartaku, dan sahabat-sahabatku beserta agama mereka dan harta benda mereka, sejuta laa haula walaa quwwata illaa billaahil aliyyilazhiim’. بِسْمِ اللَّهِ وَبِاللهِ وَمِنَ اللَّهِ وَإلَى اللَّهِ وَعَلَى اللَّهِ وَفِى اللَّهِ وَ لاَحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ. Dengan menyebut nama Allah; dengan Allah; dari Allah; kepada Allah; atas Allah; dan didalam Allah; serta tiada daya dan tiada kekuatan melainkan dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung. بِسْمِ اللَّهِ عَلَى دِيْنِى وَعَلَى نَفْسِى, بِسْمِ اللَّهِ عَلَى مَالِى وَعَلَى أَهْلِى وَعَلَى أَوْلاَدِى وَعَلَى أَصْحَابِى. بِسْمِ اللَّهِ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ أَعْطَانِيْهِ رَبِّى. Dengan menyebut nama Allah atas agamaku dan diriku. Dengan menyebut nama Allah atas harta bendaku, keluargaku, anak-anakku dan para saha-batku. Dengan menyebut nama Allah atas segala sesuatu yang diberikan Tuhanku kepadaku. بِسْمِ اللَّهِ رَبِّ السَّمَوَاتِ السَّبْعِ, وَ رَبِّ اْلأَرَضِيْنَ السَّبْعِ, وَ رَبِّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ, Dengan menyebut nama Allah, Tuhan Penguasa langit tujuh lapis, Tuhan Penguasa bumi lapis tujuh, Tuhan Penguasa arasy yang agung. بِسْمِ اللهِ الَّذِي لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْئٌ فِي اْلأَ رْضِ وَلاَ فِى السَّمَاءِ وَ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ 3×. Dibaca 3 x. Dengan menyebut nama Allah Yang tidak akan berbahaya bersama Nama-Nya sesuatu pun di bumi dan tidak pula di langit. Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. بِسْمِ اللهِ خَيْرِ اْلأَسْمَاءِ فِي اْلأَ رْضِ وَفِى السَّمَاءِ, Dengan menyebut nama Allah, sebaik-baik Asma’ di bumi dan di langit. بِسْمِ الله أَفْتَتِحُ وَبِهِ أَخْتَتِمُ اللّهَ اللّهَ اللّهَ رَبِّى لاَ أُشْرِكَ بِهِ أَحَدًا, اللّهُ اللّهُ اللّهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ. اللّهُ اللّهُ اللّهُ أَعَزُّ وَأَجَلُّ وَأَكْبَرُ مِمَّا أَخَافُ وَأَحْذَرُ 3×. Dibaca 3 x. Dengan menyebut nama Allah aku memulai, dan Dengan menyebut nama Allah aku mengakhiri. Allah, Allah, Allah, Tuhanku, tiada sekutu bagi-Nya. Allah, Allah, Allah, tiada tuhan selain Dia. Allah, Allah, Allah,Yang Maha Mulia, Maha Agung dan Maha Besar dari apa saja yang aku takuti dan aku khawatiri. اللّهُمَّ إِنِّى َأَعُوذُبِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِى وَ مِنْ شَرِّ غَيْرِى, مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ رَبِّى, بِكَ اللّهُمَّ أَخْتَرِزُ مِنْهُمْ, وَ بِكَ اللّهُمَّ أَدْرَأُ فِى نُحُورِهِمْ, وَ بِكَ اللّهُمَّ َأَعُوذُ مِنْ شُرُورِهِمْ وَأَسْتَكْفِيْكَ إيَِّاهُمْ وَاُقَدِّمُ بَيْنَ يَدَيِّ وَأَيْدِيْهِمْ وَأَيْدِي مَنْ أَحَاطَتْهُ عِنَايَتِى وَشَمِلَتْهُ إِحَاطَتِى. Ya Allah! Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan diriku, keburukan selainku, keburukan apa saja yang diciptakan Tuhanku. Baca Juga Hizib Bahr Dengan-Mu, Ya Allah, aku memohon perlindungan dari mereka. Dengan-Mu, Ya Allah, aku menolak pada leher mereka. Dengan-Mu, Ya Allah, aku berlindung dari kejahatan mereka, aku memohon kiranya Engkau mengatasi mereka, aku haturkan di hadapanku, di hadapan mereka, di hadapan orang yang diliputi oleh pertolonganku. بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ. قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ. اللَّهُ الصَّمَدُ. لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ. وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ. 3×. Dibaca 3 x. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Katakanlah “Dia-lah Allah, Yang Maha Esa, Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan, dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia” QS al-Ikhlash 1-4. وَمِثْلُ ذَلِكَ عَنْ يَمِيْنِى وَأَيْمَانِهِمْ, وَمِثْلُ ذَلِكَ عَنْ شِمَالِى وَعَنْ شَمَائِلِهِمْ, وَمِثْلُ ذَلِكَ أَمَامِى وَأَمَامَهُمْ, وَمِثْلُ ذَلِكَ مِنْ خَلْفِى وَمِنْ خَلْفِهِمْ, وَمِثْلُ ذَلِكَ مِنْ فَوْقِى وَمِنْ فَوْقِهِمْ, وَمِثْلُ ذَلِكَ مِنْ تَحْتِى وَ مِنْ تَحْتِهِمْ, وَمِثْلُ ذَلِكَ محُِيْطٌ بِى وَبِهِمْ, وَبِمَا أَحَطْنَابِهِ. Dan seperti itu dari arah kananku dan kanan mereka; seperti itu dari arah kiriku dan kiri mereka; seperti itu dari arah depanku dan depan mereka; seperti itu dari arah belakangku dan belakang mereka; seperti itu dari arah atasku dan atas mereka; seperti itu dari arah bawahku dan bawah mereka. Dan seperti itu yang akrab denganku, dengan mereka, dan dengan apa saja yang aku akrab dengannya. اللّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ لِى وَلَهُمْ مِنْ خَيْرِكَ بِخَيْرِكَ الَّذِى لاَ يَمْلِكُهُ غَيْرُكَ, اللّهُمَّ اجْعَلْنِى وَ إيَّاهُمْ فِى حِفْظِكَ وَعِيَاذِكَ وَعِيَالِكَ وَجِوَارِكَ وَأَمْنِكَ وَأَمَانَتِكَ وَحِزْبِكَ وَحِرْزِكَ وَكَنَفِكَ وَسِتْرِكَ وَلُطْفِكَ وَمِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَسُلْطَانٍ, وَإِنْسٍ وَجَانٍّ, وَبَاغٍ وَحَاسِدٍ, وَسَبُعٍ وَحَيَّةٍ وَعَقْرَبٍ, وَمِنْ شَرِّ كُلِّ دَابَّةٍ أَنْتَ آخِذٌ بِنَاصِيَتِهَا إِنَّ رَبىِّ عَلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيْمٍ, Ya Allah! Aku memohon kepada-Mu, untukku dan untuk mereka, kebaikan-Mu dengan kebaikan-Mu yang tiada mampu melikinya selain Engkau. Ya Allah! Jadikanlah aku dan mereka selalu dalam pemeliharaan-Mu, perlindungan-Mu, keluar besar-Mu, tetangga-Mu, keamanan-Mu, amanah-Mu, golo-ngan-Mu, benteng perlindungan-Mu, naungan perlindungan-Mu, tirai-Mu dan sifat lemah lembut-Mu, dari semua syetan dan penguasa zhalim, dari manusia dan jin, dari orang yang durjana dan hasud, binatang buas dan ular serta kalajengking, dan dari kejahatan semua yang melata di bumi yang ubun-ubunnya berada didalam genggaman-Mu. Sesung-guhnya Tuhanku berada di atas jalan yang lurus. حَسْبِيَ الرَّبُّ مِنَ الْمَرْبُوبِيْنَ, حَسْبِيَ الْخَالِقُ مِنَ الْمَخْلُوقِيْنَ, حَسْبِيَ الرَّازِقُ مِنَ الْمَرْزُوقِيْنَ, حَسْبِيَ السَّاتِرُ مِنَ الْمَسْتُورِيْنَ, حَسْبِيَ الناصِرُ مِنَ الْمَنْصُورِيْنَ, حَسْبِيَ القَاهِرُ مِنَ الْمَقْهُورِيْنَ, حَسْبِيَ الَّذِى هُوَحَسْبِي, حَسْبِيَ مَنْ لَمْ يَزَلْ حَسْبِي, حَسْبِيَ اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ, حَسْبِيَ اللهُ مِنْ جَمِيْعِ خَلْقِهِ. Cukuplah bagiku Al-Khaliq’ Tuhan Maha Pen-cipta sebagai penolongku daripada semua makhluk. Cukuplah bagiku Al-Razzaq’ TuhanMaha Pemberi rizki sebagai penolongku daripada semua makhluk yang diberi rizki. Cukuplah bagiku As-Satir’ Tuhan Yang Menutupi sebagai penolongku daripada semua makhluk yang ditutupi-Nya. Cukuplah bagiku Al-Nashir’ Tuhan Penolong yang menolongku daripada semua makhluk yang diberi pertolongan. Cukuplah bagiku Al-Qahir’ Tuhan Yang Perkasa sebagai penolongku daripada semua makhluk yang ditaklukkan-Nya. Cukuplah bagiku Tuhan sebagai penolongku Yang Dia adalah Pencukupku. Cukuplah bagiku Tuhan sebagai Penolongku Yang Dia senantiasa mencukupiku. Cukuplah Allah menjadi Penolongku dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung. Cukuplah Allah menjadi Penolongku dari seluruh makhluk-Nya إِنَّ وَلِيِّيَ اللَّهُ الَّذِي نَزَّلَ الْكِتَابَ وَهُوَ يَتَوَلَّى الصَّالِحِينَ. وَإِذَا قَرَأْتَ الْقُرْءَانَ جَعَلْنَا بَيْنَكَ وَبَيْنَ الَّذِينَ لاَ يُؤْمِنُونَ بِالْلاَخِرَةِ حِجَابًا مَسْتُورًا. وَجَعَلْنَا عَلَى قُلُوبِهِمْ أَكِنَّةً أَنْ يَفْقَهُوهُ وَفِي ءَاذَانِهِمْ وَقْرًا وَإِذَا ذَكَرْتَ رَبَّكَ فِي الْقُرْءَانِ وَحْدَهُ وَلَّوْا عَلَى أَدْبَارِهِمْ نُفُورًا. Sesungguhnya pelindungku ialah Allah yang telah menurunkan Al Kitab Al Qur’an dan Dia melindungi orang-orang yang saleh.QS a-A’raf 196 Dan apabila kamu membaca Al Qur’an niscaya Kami adakan antara kamu dan orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat, suatu dinding yang tertutup. dan Kami adakan tutupan di atas hati mereka dan sumbatan di telinga mereka, agar mereka tidak dapat memahaminya. Dan apabila kamu menyebut Tuhanmu saja dalam Al Qur’an, niscaya mereka berpaling ke belakang karena bencinya.QS al-Isra’ 45-56 Baca Juga Wirid Sakran فَإِنْ تَوَلَّوْا فَقُلْ حَسْبِيَ اللَّهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَهُوَ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ 7×. Dibaca 7 x Jika mereka berpaling dari keimanan, maka katakanlah “Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki `Arsy yang agung” QS at-Taubah 129. وَ لاَحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ العَلِيِّ الْعَظِيْمِ. وَصَلىَّ اللهُ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ. Tiada daya dan tiada kekuatan melainkan dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung. Semoga Allah melimpahkan rahmat ta’zhim dan kesejahteraan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad, Nabi yang Ummi’ buta huruf, beserta keluarga dan para sahabatnya. Selanjutnya menghembuskan nafas tanpa berludah ke arah kanan tiga kali, arah kiri tiga kali, arah depan tiga kali, arah belakang tiga kali, lalu diteruskan membaca doa wirid berikut ini خَبَأْتُ نَفْسِى فِى خَزَائِنِ بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ, أَقْفَالُهَا ثِقَتِى بِاللهِ, مَفَاتِيْحُهَا لاَحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ, “Aku sembunyikan diriku didalam gudang simpanan Bismillaahirrah-maanirrahiim’. Grendel kuncinya adalah Kepercayaanku pada Allah’. Kunci pembu-kanya adalah Laa haula walaa quwwata illaa billaah’. أُدَافِعُ بِكَ اللّهُمَّ عَنْ نَفْسِى مَاأُطِيْقُ وَ مَالاَ أُطِيْقُ, لاَطَاقَةَ لِمَخْلُوقٍ مَعَ قُدْرَةِ الْخَالِقِ, حَسْبِيَ اللهُ وَنِعْمَ الوَكِيْلُ, بِخَفِيِّ لُطْفِ اللهِ, بِلَطِيْفِ صُنْعِ اللهِ, بِجَمِيْلِ سِتْرِ الله, دَخَلْتُ فِى كَنَفِ اللهِ, تَشَفَّعْتُ بِسَيِّدِنَا رَسُولِ اللهِ, تَحَصَّنْتُ بِأَسْمَاءِ الله, آمَنْتُ بِالله, تَوَكَّلْتُ عَلَى اللهِ, إدَّخَرْتُ اللهَ لِكُلِّ شِدَّةٍ. Aku melindungi diriku dengan perantaran-Mu, Ya Allah, apa yang aku mampu dan apa yang aku tidak mampu. Tiada kemampuan bagi makhluk berha-dapan dengan kekuasaan Al-Khaliq. Cukuplah Allah sebagai penolongku dan Dia sebaik-baik Pelindung. Berkat rahasia kelemahlembutan Allah, berkat kelemahlembutan penciptaan Allah, dan berkat kein-dahan tirai Allah, aku masuk kedalam perlindungan / naungan Allah; aku memohon syafaat junjungan kita Rasulullah; aku berlindung dengan Asma’ Allah; aku beriman kepada Allah; aku bertawakkal kepada Allah, dan aku memohon perlindungan Allah setiap menga-lami kesempitan. اللّهُمَّ يَامَنْ إِسْمُهُ مَحْبُوبٌ, وَوَجْهُهُ مَطْلُوبٌ, إِكْفِنِى مَا قَلْبِى مِنْهُ مَرْهُوبٌ, أََنْتَ غَالِبٌ غَيرُ مَغْلُوبٍ, وَصَلىَّ الله عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ. حَسْبِيَ اللهَ وَنِعْمَ الوَكِيْلُ Ya Allah, wahai Tuhan yang Nama-Nya dicintai dan Wajah-Nya’ selalu dicari, cukupilah aku dari sesuatu yang darinya menakutkan hatiku. Engkau Tuhan Yang Mengalahkan, tana pernah terkalahkan. Semoga Allah melimpahkan rahmat ta’zhim dan kesejahteraan kepada junjungan kita, Nabi Muham-mad, beserta keluarga dan para sahabatnya. Cukuplah Allah sebagai penolongku dan Dia sebaik-baik Pelindung. Baca Juga ; Naibul Fa’il Kelebihan Hizib Nawawi Diantara kelebihan Hizib Imam Nawawi ini ialah Orang yang membaca Hizib ini akan terpelihara daripada kejahatan jin, manusia dan seluruh penduduk langit dan bumi. Terpelihara daripada tipu helah orang-orang yang ingin melakukan kerosakan, sihir dan sebagainya. Barangsiapa yang membaca Hizib Nawawi ini pada waktu pagi 10 kali, maka akan ditambah pembukaan dan pertolongan Allah kepadanya sama ada di dalam perbuatan, perkataan dan perilaku zahir dan batin. Telah berkata Syeikh Al-Qutb Jamal al-Din Sayyidi Yusuf ibn Abdullah, bahawasanya barangsiapa membaca Hizb Nawawi selepas subuh dan Maghrib atau membacanya selepas subuh dan Isya’. Maka akan terpelihara daripada tenungan ahli mukasyafah, sihir, permusuhan dan peperangan. Baca Juga ; Isim Mufrad Pengertian Hizib NawawiMengenal Karya Imam An-NawawiBacaan Hizib NawawiTata Cara MembacaKeutamaan Hizib NawawiTerpelihara dari Kejahatan Manusia dan JinMendapatkan Kemuliaan dan PerlindunganMemberikan KewibawaanShare thisRelated posts Hallo sahabat muslim yang baik hati, berbicara mengenai hizib pasti tidak asing dengan hizib nawawi yaitu salah satu kumpulan dzikir populer. Penamaan hizib tersebut diambil dari pengarangnya, yaitu seorang wali quthb bernama Syekh Abi Zakaria Yahya bin Syarafuddin an-Nawawi. Beliau lebih terkenal dengan sebutan Imam an-Nawawi. Namun, sebelum membahas lebih lanjut harus mengenal terlebih dahulu pengertian dari hizib. Hizib dalam etimologi Arab merupakan sebuah kumpulan. Sedangkan, secara istilah berarti sekumpulan do’a atau wirid yang sumbernya berasal dari sunnah atau Al-Qur’an. Biasanya dirangkai oleh seorang ulama yang telah memiliki kredibilitas keilmuan paling tinggi. Baca Juga Khasiat dan Manfaat Hizib Barqi Mengenal Karya Imam An-Nawawi Imam an-Nawawi lahir pada bulan Muharram 631 H di kampung Nawa yang terletak di sebelah selatan kota Damsyik, Syiria. Beliau sangat rajin dalam menuntut ilmu dan berhasil menghafal kitab al-Tanbih dalam waktu 4 setengah bulan. Bulan-bulan berikutnya beliau terus belajar sampai pada akhirnya menjadi ulama besar. Beliau wafat pada tahun 676 H di umurnya yang ke 45. Walaupun umurnya tidak panjang namun dipenuhi dengan keberkahan. Beliau menghabiskan sepanjang hidupnya untuk beribadah, menulis, mengajar dan taat kepada Allah SWT. Imam an-Nawawi adalah pembesar ulama fiqih mahzab Syafi’i. Beliau banyak berkontribusi dalam khazanah keislaman dengan menghasilkan berbagai karya di bidang fiqih. Contohnya adalah kitab Minhaj Ath-Thalibin, Al-Majmu’ ala Syarh Al-Muhadzab dan Raudhah Ath-thalibin. Beliau juga dikenal sebagai ulama yang ahli dalam hadits. Hal ini terbukti dengan hadirnya dua karyanya yang telah tersebar luas di seluruh dunia termasuk Indonesia. Karya beliau berupa kitab Al-Arba’in An-Nawawiyah dan Riyadh As-Shalihin. Karya beliau tidak berhenti sampai di sini saja, ada kitab bernama Al-Adzkar An-Nawawiyah yang berisi berbagai jenis dzikir disertai sumber dalilnya. Hizib ini menjadi amalan harian yang dilakukan secara istiqamah oleh Imam An-Nawawi. Selain itu, juga merupakan bacaan berbagai tarekat yang istiqamah diamalkan. Misalnya tarekat Al-Qadiriyah Al-Aliyah. Membacanya bisa membentengi sekaligus menjaga seorang salik dari gangguan setan, keburukan nafsu serta tipu daya dari keduanya. Baca Juga Keutamaan dan Tata Cara Membaca Hizib Bahr Sahabat muslim yang dimuliakan Allah SWT, ternyata orang-orang zaman dahulu telah banyak yang mengamalkannya sehingga bisa kebal terhadap senjata tajam. Hal ini dikarenakan di dalamnya terdapat daya energi begitu kuat sehingga berfungsi menaklukkan musuh yang mengancam keselamatan diri sendiri. Bacaan Hizib Nawawi Bacaan yang harus dibaca sahabat muslim saat mengamalkannya adalah seperti berikut ini Bismillaahir-rahmaanir-rahiim. Bismillaahi Alloo-hu Akbar aquulu alaa nafsii wa alaa diinii wa’alaa ahlii, wa’alaa aulaadii, wa’alaa maalii, wa’alaa ash-haabii, wa’alaa adyaanihim, wa’alaa amwalihim, alfa laa haula walaa quwwata illaa billahil aliyyil azhiim. Artinya “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Dengan menyebut nama Allah; Allah Maha Besar. Aku berkata atas diriku, agamaku, keluargaku, anak-anakku, hartaku, dan sahabat-sahabatku beserta agama mereka dan harta benda mereka, seribu laa haula walaa quwwata illaa billaahil aliyyilazhiim’ Tiada daya dan tiada kekuatan melainkan dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung.” Baca Juga Bacaan Wirid Sakran Beserta Manfaatnya Bismillaahi Alloohu akbar, Alloohu akbar, aquulu alaa nafsii wa’alaa diinii wa’alaa ahlii, wa’alaa aulaadii, wa’alaa maalii, wa’alaa ash-haabii, wa’alaa adyaanihim, wa’alaa amwaalihim alfa alfi laa haula walaa quwwata illaa billahil aliyyil azhiim. Artinya “Dengan menyebut nama Allah; Allah Maha Besar; Allah Maha Besar. Aku berkata atas diriku, agamaku, keluargaku, anak-anakku, hartaku, dan sahabat-sahabatku beserta agama mereka dan harta benda mereka, sejuta laa haula walaa quwwata illaa billaahil aliyyilazhiim.” Bismillaahi, waminalloohi, wa ilaloohi, wa’alalloo-hi, wafillaahi, wa laa haula walaa quwwata illaa billahil aliyyil azhiim. Artinya “Dengan menyebut nama Allah; dengan Allah; dari Allah; kepada Allah; atas Allah; dan di dalam Allah; serta tiada daya dan tiada kekuatan melainkan dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung.” Perlu sahabat muslim ketahui, bacaan tersebut adalah salah satu bacaan hizib nawawi dari sekian bacaan yang sering dibaca. Baca Juga Manfaat Mengamalkan Sholawat Jibril 500x Tata Cara Membaca Dibaca sebanyak dua kali di waktu pagi sesudah sholat subuh hingga masuk waktu sholat dhuha atau pada malam hari setelah menjalankan sholat maghrib hingga waktu sholat isya tiba. Dibaca tiga kali dalam sehari, yaitu seperti kedua waktu di atas dan ditambah ketika waktu sahur. Dibaca lima kali sehari setelah selesai mengerjakan sholat wajib lima waktu. Dibaca tujuh kali yakni, usai melaksanakan sholat wajib, setelah sholat dhuha dan ketika hendak tidur. Dibaca 14 kali dengan cara pagi dan sore membaca 7 kali, sedangkan 7 kali sisanya dibaca saat malam. Sahabat muslim bisa memilih salah satu cara di atas untuk mengamalkannya sesuai dengan keyakinan dan kemantapan hati masing-masing. Namun, di antara kelima cara tersebut yang paling utama adalah cara ketiga karena dapat memberikan keamanan sekaligus penjagaan bagi pembacanya. Wahai sahabat muslim yang dirahmati Allah SWT, menurut Syeikh Al-Qutb Jamal Al-Din Sayyidi Yusuf bin Abdullah, orang yang membaca hizib di waktu setelah subuh maupun maghrib atau sesudah subuh dan isya’ maka akan terhindar dari tenungan ahli mukasyafah. Selain itu, merdeka dari peperangan maupun ahli sihir. Keutamaan Hizib Nawawi Terpelihara dari Kejahatan Manusia dan Jin Bagi yang mengamalkan hizib ini akan terhindar dari sihir, tipu daya orang-orang dzalim maupun pengrusak dan keburukan dari jin serta setan. Selain itu, akan terlindungi juga dari segala bentuk pelet, tenun, permusuhan dan lain-lain. Sahabat muslim juga akan mendapatkan keselamatan dalam berbagai hal sekaligus kesehatan. Baca Juga Khasiat Zikir Hari Senin Mendapatkan Kemuliaan dan Perlindungan Salah satu keutamaan membacanya adalah mendapatkan kemuliaan, keagungan, cahaya dan keindahan. Sahabat muslim juga akan terhindar dari penganiayaan, kedengkian dari para pendengki, mendapatkan perlindungan dan pertolongan dari Allah SWT dalam perkataan, perbuatan dan perilaku lahir serta batin. Memberikan Kewibawaan Apabila amalan ini dikerjakan secara rutin maka bisa membuat pembacanya memancarkan aura kewibawaan. Dengan demikian, orang lain yang melihat akan menjadi lebih hormat dan merasa segan. Apabila ada orang lain yang hendak menzolimi maka Allah-lah yang membalas perbuatan tersebut berlipat ganda. Baca Juga Karomah Sholawat Munjiyat dan Sejarahnya Dalam mengamalkan sebuah ilmu tentu harus ada dasarnya dan disertai dengan keyakinan yang penuh di dalam hati. Begitu pula ketika hizib nawawi ini akan diamalkan. Semoga selalu istiqamah, mendapatkan keberkahan hidup dan tambah semangat dalam menjalankan berbagai macam ibadah guna mendekatkan diri kepada Tuhan. Pemuda Muslim Yang Selalu Memperbaiki Hati dan Diri Programmer Blogger Desainer Diantara hizib yang sering dibaca masyarakat umum adalah Hizib Nawawi. Kalau belum tahu, kita akan bahas berbagai hal seputar pemahaman, manfaat, bacaan dan fase Nawawi adalah nama hizib yang diambil dari nama pendirinya, yang notabene juga merupakan salah seorang ulama tocar dan wali pada masanya, yaitu Al Mukarrom Syekh Abu Zakaria Yahya bin Syarofuddin an-Nawawi, atau yang saat ini dikenal dengan nama Hizib Nawawi. nama Imam bukan rahasia lagi bahwa Imam Nawawi adalah salah satu dari sekian banyak cendekiawan muslim tocar yang ilmunya sangat disegani. Hasil jerih payahnya selalu memenuhi khazanah keilmuan umat Islam selama berabad-abad. Di antara karyanya yang paling terkenal adalah Riyadus Shalilhin, Arbain Nawawi, Minhaj At-Thalibin, Al Adzkar, dan beberapa buku mengenai Hizib Nawawi, memang kumpulan zikir yang selalu dibaca dan diamalkan oleh Imam An Nawawi setiap hari. Yang kemudian dilebur menjadi satu kesatuan, akhirnya dikenal banyak orang sebagai Hizib Nawawi. Berikut beberapa manfaat yang diyakini dirasakan oleh umat Islam yang mengamalkan jenis hizib pertama yang bisa diperoleh dengan rutin membaca hizib ini adalah mendapat pertolongan dari Allah. Anda akan merasa mudah untuk melakukan semua aktivitas hidup sehari-hari. Jika ada musibah, rintangan, tantangan atau rintangan, Allah akan memudahkan jalan kemudian akan mendapatkan perlindungan dari gangguan jin dan manusia. Jin tidak akan lagi berani mengganggu hidup Anda. Selain itu, Anda akan menyelamatkan diri dari pelet dan sihir yang ditujukan kepada Anda. Maka Anda akan terlindungi dari segala kejahatan manusia yang iri hati dan dengki akan kebaikan yang ada pada diri kemudian akan memiliki tingkat otoritas yang lebih tinggi dari sebelumnya. Jika Anda seorang pemimpin perusahaan, bawahan Anda akan lebih hormat dan patuh. Jika Anda adalah pemimpin suatu daerah, setiap abdi dan komunitas yang Anda bawahi akan merasa lebih enggan dan akan selalu siap untuk melakukan perintah beberapa bentuk yang bisa anda gunakan saat mengamalkan hizib ini. Diantara yang lainBacaan di bawah ini hanyalah sepenggal bacaan hizib nawawi yang bisa dibilang cukup panjang. Bismillah ya allah maha tocar aku berkata tentang diriku, tentang agamaku, tentang keluargaku, tentang anak-anakku, tentang uangku, tentang teman-temanku, tentang keimananku dan tentang keimananku. Tidak ada kekuatan atau kekuatan. kecuali dengan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Besucar 2×. Atas nama Tuhan, dan oleh Tuhan, dan dari Tuhan, dan untuk Tuhan, dan di atas Tuhan, dan di dalam Tuhan, dan tidak ada kekuatan atau kekuatan kecuali di dalam Tuhan, Yang Mahatinggi, Yang Agung. Demi Tuhan untuk agama basquiña dan untuk diri basquiña sendiri, demi Tuhan untuk uang basquiña dan untuk keluarga basquiña dan untuk anak-anak basquiña dan untuk teman-teman basquiña. Dalam nama Allah untuk semua yang telah Tuhanku berikan kepadaku. Dengan nama Tuhan, Tuhan tujuh langit, Tuhan tujuh negeri dan Tuhan Arsy Perkasa. Dalam nama Tuhan, yang namanya tidak ada yang membahayakan di bumi atau di surga, dan Dialah yang mendengar segalanya, yang mengetahui segalanya 3×. Dengan nama Allah nama yang paling baik di bumi dan di surga, Dengan menyebut nama Allah basquiña buka dan dengan itu basquiña simpulkan Allah Allah Allah Tuhanku basquiña tidak mempersekutukan Dia dengan siapapun, Allah Allah Allah tidak ada tuhan selain Dia. × . Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kejahatanku sendiri dan dari kejahatan orang lain, dari kejahatan ciptaan Tuhanku. Kepada-Mu ya Allah, aku berlindung dari kejahatan mereka, dan aku memohon kepada-Mu kecukupan mereka. . . Atas nama Tuhan, yang paling clement, yang paling penyayang. Katakanlah tidak ada tuhan selain Allah, Allah adalah Yang Abadi. Dia tidak dilahirkan dan tidak memiliki anak. Dan tidak ada yang setara dengannya 3×. Sama untuk kanan basquiña dan untuk kanan mereka, dan sama untuk kiri basquiña dan untuk kiri mereka, dan sama untuk basquiña dan untuk mereka, dan seterusnya, dan mereka yang berada di belakang mereka, dan sama untuk yang di atas dan di atas. di atas mereka, dan serupa dengan yang di bawah dan di bawah mereka, dan mirip dengan yang ditutupi dan dikelilingi oleh hutan mereka. Ya Tuhan, aku memohon padamu untukku dan untuk mereka kebaikanmu yang tidak dimiliki orang lain, dan keamananmu, kepercayaanmu, pestamu, perlindunganmu, dukunganmu, penyembunyianmu, kebaikanmu dan dari semua setan dan sultan. , dan manusia dan jin, dan kalajengking, dan dari kejahatan setiap hewan yang Anda ambil dengan dahinya, Tuhanku berada di jalan yang lurus, Cukuplah Tuhan bagi mereka yang mendidik, Cukuplah Sang Pencipta bagi makhluk, Cukuplah Sang Penyedia bagi mereka yang diberi bekal, Cukuplah Yang Melindungi dari hal-hal yang mudah, Yang Mahakuasa cukuplah yang menang. dari yang tertindas, cukup sudah bagiku, cukup sudah bagi dia yang terus menjadi Tuhan atas semua ciptaannya. Nah itulah ulasan kami tentang Hizib Nawawi, semoga anda bisa gigih mengamalkannya. Sehingga Anda mendapatkan manfaat dan manfaat yang terkandung dalam Hizib Nawawi.

hizib nawawi dan artinya